Jumat, 19 Oktober 2012

cara unduh materi



Assalamu;alaikum wr..
Untuk temen-temen mahasiswa dan mahasiswi. bagi yang akan meng unduh / men download materi Mata kuliah Manajemen Umum maka dapat di unduh via facebook. alamat nya menggunakan alamat email  alfaridl5607@yahoo.com. ikutlah bergabung dalam group manajemen umum. click file. dan silahkan unduh.
Mohon kritik dan saran, boleh via email, komentar di blog dan atau facebook.
Terimakasih.
Wassalamu'alaikum.

Selasa, 16 Oktober 2012

Tugas Remidial 2

Tugas Remidial 2

Tugas ini diperuntukkan bagi mahasiswa/mahasiswa yang belum mengerjakan tugas kuliah 1 dan atau tugas remdial 1, yang di sebabkan karena baru mengikuti perkuliahan dan atau pindah dari kelas sehingga tidak tahu dengan tugas dari mata kuliah manajemen umum. bagi mahasiswa yang sudah mengerjakan tugas 1 dan atau 2, tidak diperkenankan mengerjakan tugas ini.

Soal: Buatlah Makalah dengan Tema dan sub tema dan dengan sistematika penyusunan  sebagai Berikut

Kata Pengantar
MANAJER DAN LINGKUNGAN ORGANISASI
A. Lingkungan Internal
     1. Pengertian
     2. Variabel-variabel lingkungan internal
B. Lingkungan Eksternal
     1. pengertian
     2. Variabel-variabel lingkungan eksternal
         a. Lingkungan Tugas
         b. Lingkungan Umum
Penutup

Tulis Nama: ....
          Kelas:....

Senin, 15 Oktober 2012

Materi MU. 5


Pertemuan ke lima
PENGORGANISASIAN

A.   Pengertian Pengorganisasian Menurut Para Ahli Sebagai Berikut :

1.       Organisasi Menurut Stoner; Organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan manajer mengejar tujuan bersama.
2.       Organisasi Menurut James D.Mooney; Organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
3.       Organisasi Menurut Chester I.Bernard; Organisasi merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih

B.   Pengertian organisasi
   
       Organisasi adalah sekelompok orang (dua atau lebih) yang secara formal dipersatukan dalam suatu kerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Pengertian Pengorganisasian.

Seperti telah diuraikan sebelumnya tentang Manajemen, Pengorganisasian adalah merupakan fungsi kedua dalam Manajemen dan pengorganisasian didefinisikan sebagai proses kegiatan penyusunan struktur organisasi sesuai dengan tujuan-tujuan, sumber-sumber, dan lingkungannya. Dengan demikian hasil pengorganisasian adalah struktur organisasi.

Pengertian Struktur Organisasi

Struktur organisasi adalah susunan komponen-komponen (unit-unit kerja) dalam organisasi. Struktur organisasi menunjukkan adanya pembagian kerja dan meninjukkan bagaimana fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan yang berbeda-beda tersebut diintegrasikan (koordinasi). Selain daripada itu struktur organisasi juga menunjukkan spesialisasi-spesialisasi pekerjaan, saluran perintah dan penyampaian laporan.

C. Teori-Teori Organisasi
        
Dalam kehidupan nyata orang-orang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan bersama , yang dilakukan adalah kegiatan menandakan suatu lembaga atau kelompok fungsional atau biasa disebut dengan istilah Organisasi. Organisasi dalam hal ini bisa terdapat pada badan usaha , instansi pemerintah , lembaga pendidikan , militer , kelompok masyarakat atau suatu perkumpulan olahraga.
Kata Organisasi mempunyai dua pengertian umum. Pengertian pertama menandakan suatu lembaga atau kelompok fungsional , seperti organisasi perusahaan , rumah sakit , perwakilan pemerintah atau suatu perkumpulan olahraga. Pengertian kedua berkenaan dengan proses pengorganisasian sebagai suatu cara dalam mana kegiatan organisasi dialokasikan dan ditugaskan diantara para anggotanya agar tujuan organisasi dapat tercapai dengan efisien.

Pengertian Sturktur Organisasi      
  
 Sturktur organisasi dapat didefinisikan sebagai mekanisme-mekanisme formal dengan mana organisasi dikelola. Sturktur organisasi menunjukkan kerangka dan susunan perwujudan pola tetap hubungan-hubungan diantara fungsi-fungsi atau orang-orang yang menunjukkan kedudukan , tugas wewenang dan tanggung jawab yang berbeda-beda dalam organisasi. Struktur ini mengandung unsur-unsur spesialis kerja , standarlisasi ,koordinasi , sentralisasi atau desentralisasi dalam pembuatan keputusan atau besaran satuan kerja.

Faktor-Faktor Perancangan Struktur Organisasi

faktor-faktor utama yang menentukan perancangan struktur organisasi adalah sebagai berikut:
1.    strategi organisasi untuk mencapai tujuannya. strategi menjelaskan bagaimana aliran wewenang dan saluran komunikasi dapat disusun diantara para pimpinan dan bawahan.
2.    teknologi yang digunakan. perbedaan teknologi yang digunakan untuk memproduksi barang-barang atau jasa akan membedakan struktur organisasi.
3.    anggota (pegawai / karyawan) dan orang-orang yang terlibat dalam organisasi. kemanapun dan cara berfikir para anggota, serta kebutuhan mereka untuk bekerja sama harus diperhatikan dalam merancang struktur organisasi.
4.    ukuran organisasi. besarnya organisasi secara keseluruhan maupun satuan kerjanya yang sangat mempengaruhi struktur organisasi. semakin besar ukuran organisasi, struktur organisasi akan semakin kompleks dan harus dipilih struktur yang tepat.

Unsur unsur organisasi sebagai berikut :
1. Spesialisasi kegiatan
2. Standarisasi kegiatan
3. Koordinasi kegiatan
4. Sentralisasi dan Desentralisasi pembuatan keputusan
5. Ukuran satuan kegiatan
Kelompok kerja fomal:
1. Pembagian kerja
2. Menejer dan bawahan atau rantai perintah
3. Tipe pekerjaan yang dilaksanakan
4. Pengelompokan segmen pekerjaan
5. Tingkat manajemen 
Organisasi mempunyai 3 tipe kelompok kelompok kerja formal :

1. Kesatuan tugas khusus (task forces)
2. Panitia:

*. tetap (standing committess) disebut juga panitia struktural.
* tidak tetap (ad hoe)

3. Dewan (boards) dan komisi

tujuan dibentuknya panitia manajemen adalah untuk mengkoordinasikan dan mempertukarkan informasi, memberi saran manajemen, atau bahkan membuat keputusan sendiri.

D. Pengertian Departementalisasi

Departementalisasi adalah proses penentuan cara bagaimana kegiatan yang dikelompokkan. Beberapa bentuk departementalisasi sebagai berikut :

1.    Fungsi
2.    Produk atau jasa
3.    Wilayah
4.    Langganan
5.    Proses atau peralatan
6.    Waktu
7.    Pelayanan
8.    Alpa – numeral
9.    Proyek atau matriks
   
Departementalisasi Fungsional

Departentalisasi fungsional mengelompokkan fungsi – fungsi yang sama atau kegiatan – kegiatan sejenis untuk membentuk suatu satuan organisasi.
Organisasi fungsional ini barangkali merupakan bentuk yang paling umum dan bentuk dasar departementalisasi. kebaikan utama pendekatan fungsional adalah bahwa pendekatan ini menjaga kekuasaan dan kedudukan fungsi- funsi utama, menciptakan efisiensi melalui spesialisasi, memusatkan keahlian organisasi dan memungkinkan pegawai manajemen kepuncak lebih ketat terhadap fungsi-fungsi.
pendekatan fungsional mempunyai berbagi kelemahan. struktur fungsional dapat menciptakan konflik antar fungsi-fungsi, menyebabkan kemacetan-kemacetan pelaksanaan tugas yang berurutan pada kepentingan tugas-tugasnya, dan menyebabkan para anggota berpandangan lebih sempit serta kurang inofatif.
Departementalisasi Divisional

Organisasi Divisional dapat mengikuti pembagian divisi-divisi atas dasar produk, wilayah (geografis), langganan, dan proses atau peralatan.
Struktur organisasi divisional atas dasar produk. setiap departemen bertanggung jawab atas suatu produk atau sekumpulan produk yang berhubungan (garis produk). Divisionalisasi produk adalah pola logika yang dapat diikuti bila jenis-jenis produk mempunyai teknologi pemrosesan dan metoda-metoda pemasaran yang sangat berbeda satu dengan yang lain dalam organisasi.
Sturktur organisasi divisional atas dasar wilayah. Departementalisasi wilayah , kadang-kadang juga disebut depertementalisasi daerah , regional atau geografis , adalah pengelompokkan kegiatan-kegiatan menurut tempat dimana operasi berlokasi atau dimana satuan-satuan organisasi menjalankan usahanya.
Kebaikan kebaikan divisional sebaai berikut :
1.    Meletakkan koordinasi dan wewenang yang diperlukan pada tingkat yang sesuai bagi pemberian tanggapan yang cepat.
2.    Menempatkan pengembangan dan implementasi strategi dekat dengan lingkungan divisi yang khas.
3.    Tempat latihan yang baik bagi para manager strategik.
Kelemahan Kelemahan Divisional

1.      Masalah duplikasi sumberdaya dan peralatan yang tidak perlu.
2.      Dapat menimbulkan tidak konsistennya kebijakan antara divisi-divisi.

Organisasi Proyek dan Matriks
Bentuk organisasi proyek dan matriks adalah tipe departementalisasi campuran (hybrid design). Kedua struktur organisasi ini tersusun dari satu atau lebih tipe-tipe departementalisasi lainnya. Struktur proyek dalam matriks bermaksud untuk mengkombinasikan kebaikan-kebaikan kedua tipe design fungsional dan divisional dengan menghindari kekurangan-kekurangan.
Kebaian organisasi matriks sebagai berikut :

1.      Memaksimumkan efisiensi penggunaan manager-manager fungsional
2.       Membebaskan manajeman puncak untuk perencanaan.
3.       Menstrimulasi kerja sama antar disiplin dan mempermudah kegiatan


Selasa, 09 Oktober 2012

Tugas Mahasiswa MI



DAFTAR NAMA-NAMA MAHASISWA KELAS. A
MANAJEMEN INFORMATIKA
NO
NAMA MAHASISWA
TUGAS MAHASSISWA
Tgs. 1
Absn
UTS
Tgs 2
Absn
UAS
1
ANGGORO TRIATMOJO
Sdh
100




2
ABDUL AZIZ
Sdh
83




3
ACHMAD CANDRA D
Sdh 
67




4
AHMAD FAHRUDIN AFIF






5
AHMAD MUNZAIDI
Sdh
67




6
BENI RUBIANSYAH
Sdh
83




7
ELIN KHUTSIYAH

67




8
ENDA NOR SEKHAH
Sdh 
83




9
FAHTARTUL ITAH






10
GUFRON
Sdh 
67




11
JUARIYAH
Sdh
83




12
JUNAIDI
Sdh
67




13
KHAIRUL MANAN
Sdh
67




14
M. ABDUL AZIS
Sdh
100




15
M. AMIRUDDIN
Sdh
100




16
M. GUFRON AJIB






17
M. LUTFI ZARQONI
Sdh
100




18
M. MIFTAHUL AZMI KHOIRON
Sdh
100




19
HERU KUSHANDOKO
Sdh 
83




20
UMAR SAHID
Sdh
100




21
MUHAMMAD ROFI'I
Sdh
50




22
NUR ANISA
Sdh
33




23
MULYATUN

33




24
RIVQI FATHIANI
Sdh
100




25
ROFIATUN






26
SHODIQ IHSAN






27
SHOFWATUL MUNA
Sdh
83




28
SHOLIHUN
Sdh 
83




29
SHOLIKHATI
Sdh
33




30
ULIL AIDISSA'QO
Sdh
67




31
M. ABDUL GHOFUR






32
WIDYAWATI
Sdh
100




33
DIDIK PUSPITA SARI






34
WIDYA SULISTIYANI
Sdh
67




35
FAIQOH NUR AINIYAH
Sdh
100




36
RUDI IRAWAN

17




37
CHOIRUL UMAM
Sdh
100




38
HERU PRASETYO
Sdh
83




39
AHMAD THOHIR
Sdh
67




40
SA'IDATUS SHOLIHAH
Sdh
67




41
JAKFAR PRATAMA. W

17





Keterangan







Blog merah    :  Belum pernah masuk

Blog Kuning   :  Belum Kerjakan  tugas

Bagi absen yg kurang memenuhi nilai 75, dan atau belum 
mengerjakan tugas harap menemui Dosen sebelum UTS berlangsung
DAFTAR NAMA-NAMA MAHASISWA KELAS. B
MANAJEMEN INFORMATIKA

NO
NAMA MAHASISWA
TUGAS MAHASSISWA
Tgs. 1
Absn
UTS
Tgs 2
Absn
UAS
1
AHMAD FAHRUDIN AFIF






2
AHMAD FAUZI
Sdh
100




3
AHMAD GHUFRON HIDAYAT
Sdh
100




4
AHMAD MAHALI
Sdh
100




5
AHMAD NAHDHOTUDDIN






6
AHMAD RIFA`I
Sdh
100




7
ROIF SUSIANA
 Sdh
83




8
DEWI SUNDARA
Sdh
83




9
DEWI SUNDARI
Sdh
100




10
FARIDATUN NI'MAH
Sdh
17




11
FATHUL WAHAB
Sdh
83




12
DIDIK SETYAWAN

33




13
JUANAH






14
KHOIRUL FAIZIN
Sdh
67




15
MIFTAHUS SURURI
Sdh
100




16
MIFTAKHUL ANAM
Sdh
83




17
MILDA FATMA
Sdh
83




18
MUDRIKAH ASTUTIK
Sdh
100




19
MUH BAKIR
Sdh
67




20
NUR KHOTIB HIDAYATULLAH
Sdh
100




21
NUR ROHMAD






22
SYAFA'ATUN






23
MUAMMAR
Sdh
83




24
SYUFAAT
Sdh
100




25
TATIK NUR SAIFAH






26
TAUFIQ HIDAYAT






27
TIFANI AYU TERANIA






28
RIF'ATUN
Sdh
50




29
VERANOVAL DIANA
Sdh 
83




30
VIVIT ROSITAWATI






31
ITA LISTIANI
Sdh
100




32
AHMAD TOHA
Sdh
100




33
AHMAD ILHAM
Sdh
100




34
AHMAD IDRIS

17




35
AGUS RIYANTO
Sdh
83




36
ASEP SETIYA BUDI
Sdh
83




37
NUR ROHMAN






38
MUHAMMAD MAHBUB JUNAIDI
Sdh
83




39
AGUS BUDIYANTO
Sdh
83




40
MUH SYAMSUL ARIFIN
Sdh
67




Keterangan


Blog merah    :  Belum pernah masuk

Blog Kuning   :  Belum Kerjakan  tugas

Bagi absen yg kurang memenuhi nilai 75, dan atau belum 
mengerjakan tugas harap menemui Dosen sebelum UTS berlangsung